[WN] Gift "Mugen Gacha" de Level 9999 Arc 2 Chapter 7 Bahasa Indonesia

 

Chapter 7: Menara Raksasa Misterius

 

Ibukota Keratuan Elf terletak di sisi barat negara. Karena akan terlalu dekat dengan Aliansi Ras Hewan jika terlalu dekat ke timur, makanya Ibukota dibangun lebih dekat ke barat. Meskipun Kerajaan Dwarf terletak di barat, mereka tidak perlu khawatir soal invasi karena sisi barat mereka dikelilingi oleh pegunungan dan hutan liar.

Di kedalaman hutan liar tersebut, sebuah menara raksasa misterius muncul bersamaan dengan gempa bumi di tengah malam.

Menara itu begitu besar sehingga jika orang melihat dengan seksama dari menara tertinggi di ibukota Keratuan Elf pada hari yang cerah, mereka baru dapat melihat puncak menara raksasa yang misterius itu.

Jika lokasinya bagus, menara itu bisa menjadi salah satu tempat wisata utama.

Namun, tentu saja kemunculan menara raksasa misterius itu akan menimbulkan masalah.

Pertama-tama, karena kemunculan menara raksasa misterius, monster yang biasanya hidup jauh di dalam hutan liar kini berpindah ke pinggiran hutan. Kemudian, monster-monster itu mulai keluar ke jalanan seolah-olah mereka telah diusir oleh sesuatu.

Ketika banyak monster muncul di jalan, logistik tentu saja akan terganggu

Ada laut dan kota-kota pelabuhan yang terletak lurus ke selatan dari Ibukota.

Garam diproduksi di sepanjang pesisir pantai itu. Kota-kota pelabuhan berdagang dengan Kekaisaran Naga, Kerajaan Dwarf, Kerajaan Iblis, dan Aliansi Ras Hewan.

Saat monster muncul di jalan yang menghubungkan Ibukota dengan kota pelabuhan ini, logistik pun jadi terganggu.

Tentu saja, harga di Ibukota pun tiba-tiba melonjak.

Ini sama seperti halnya bajak laut yang muncul di jalur laut dan mengganggu lalu lintas laut. Akibatnya, pasokan minyak akan terhenti, bensin, pangan, ekspor, dan lain-lain akan terganggu, dan harga-harga pun akan meroket.

Sederhananya, itu akan menjadi krisis nasional, masalah hidup dan mati.

Masalahnya bukan hanya monster yang menduduki jalanan.

Namun diperlukan juga untuk menyelidiki menara raksasa misterius yang tiba-tiba muncul itu.

Menara misterius itu sepertinya muncul di tengah malam saat gempa terjadi. Tapi, tentu saja, pemerintah tidak akan mengabaikannya.

Namun, saat ini, para Ksatria sedang sibuk mengamankan wilayah antara Ibukota dan kota pelabuhan.

Ksatria Putih adalah kekuatan terkuat bangsa, jadi mereka tidak bisa ditugaskan sembarangan.

Oleh karena itu, pemerintah saat ini mengerahkan para petualang sebagai pion sekali pakai mereka.

Namun, situasinya tidak baik.

Monster yang keluar dari hutan tidak mau kembali ke rumahnya.

Awalnya, diasumsikan bahwa monster-monster itu terkejut oleh gempa bumi dan munculnya menara raksasa yang misterius itu. Mereka lari ke jalan, tapi mereka seharusnya akan kembali ke hutan pada akhirnya.

Namun, meskipun beberapa hari telah berlalu, mereka masih tidak kunjung kembali.

Selain itu, setengah dari party petualang yang pergi untuk menyelidiki menara raksasa misterius itu terbunuh. Para petualang yang selamat berkata bahwa mereka diserang oleh monster raksasa berkaki empat berekor ular. Mereka belum pernah melihat monster seperti itu sebelumnya.

Rupanya, monster yang lebih kuat muncul entah dari mana dan mengamuk. Itulah sebabnya monster lain menolak untuk kembali ke rumah mereka di kedalaman hutan.

Jika monster raksasa berkaki empat berekor ular itu adalah mkhluk yang keluar dari menara raksasa misterius itu, maka... Ada kemungkinan bahwa terdapat monster kuat lainnya, dan mungkin dapat mengancam Keratuan Elf.

Namun, tidak ada yang bisa mendekati menara raksasa misterius itu. Oleh karena itu, tidak ada yang bisa mendapatkan informasi rinci tentang hal itu.

--Itulah informasi terkini soal "Menara Raksasa Misterius".

"Kau pasti bercanda kan...? Aku harus pergi ke sana...?”

Sasha menggunakan posisinya sebagai putri angkat Count untuk mendapatkan informasi terkini soal menara raksasa misterius.

Light diduga sebagai Master, dan kemudian dia diundang untuk bergabung ke dalam Persatuan Ras. Namun, penyelidikan mengungkapkan bahwa Light bukanlah Master, jadi mereka membunuhnya untuk jaga-jaga. Tapi, Light, yang seharusnya sudah mati, menunjukkan dirinya pada Sasha dan meninggalkan pesan di secarik kertas, yang bertuliskan “Aku akan menunggu di menara raksasa. Light.”

Menurut pesan itu, dia harus pergi ke Menara Raksasa Misterius untuk menemui Light. Namun, tidak ada petualang yang berhasil mencapai menara, dan monster berkeliaran di sekitarnya.

“Aku yakin bahwa monster di bagian dalam hutan berada di sekitar level 150-200. Jika hanya 2 atau 3 monster, itu bukanlah masalah, tapi kebanyakan dari monster-monster itu tidak kembali dan tetap berada di pinggiran hutan. Aku bertanya-tanya seberapa tinggi level 'monster raksasa berkaki empat berekor ular’ itu!”

Level Sasha sekitar 500. Dia bisa mengalahkan 1 atau 2 monster berlevel 150-200 tanpa masalah. Tapi dia tidak boleh lengah karena mungkin ada banyak dari monster-monster itu, dan mereka mungkin akan menenggelamkannya dengan kekuatan fisik dan jumlah mereka.

Monster-monster itu tidak pernah kembali ke bagian dalam hutan.

Bergegas menuju “Menara Raksasa Misterius” tanpa informasi apapun akan menjadi tindakan bunuh diri.

“...Bagaimana jika aku mengakui situasiku saat ini dengan jujur sekarang? Jika pemerintah mengetahui bahwa dia masih hidup, mereka akan menggerakkan Michael-sama dan Ksatria Putih lainnya untuk meningkatkan reputasi mereka dan membuat negara lain berutang budi pada kami. Jika mereka begitu, mereka pasti akan menyingkirkannya.”

Namun, dalam hal ini, ada kemungkinan besar kehidupan Sasha akan hancur. Dia mungkin akan sekali lagi dipandang rendah oleh ibu tiri dan saudari tirinya, diusir dari rumah Count, dan kembali bekerja sebagai petualang untuk membayar hutangnya.

“Ukh!”

Harga diri Sasha begitu tinggi sehingga hanya memikirkan itu saja sudah membuatnya merasa mual dan refleks memegang mulutnya.

“Tidak, tidak, tidak! Aku lebih baik mati daripada harus jatuh dan dipandang rendah oleh mereka!”

Harga dirinya sebagai elf membelokkan pengambilan keputusannya.

Akibat kurang tidur, kulit di sekitar matanya menjadi lebih gelap, dan dia terlihat seperti panda. Kulitnya kasar, dan rambutnya kehilangan kilaunya. Sasha mengatakan beberapa kata untuk menipu dirinya sendiri.

“Bahkan jika pun aku memberi tahu mereka bahwa Raito masih hidup, mereka mungkin tidak akan mempercayaiku. Satu-satunya bukti yang aku miliki adalah secarik kertas ini, dan aku bahkan tidak tahu apakah dia benar-benar ada di Menara Misterius itu. Tidak mungkin untuk melaporkan informasi samar seperti itu kepada Michael-sama dan pemerintah, kan? Benar! Pertama, aku harus memastikannya dengan mata kepalaku sendiri!”

Meskipun dia sudah depresi karena kurang tidur, semangatnya berangsur-angsur bangkit setelah mengucapkan beberapa kata positif.

Mata Sasha tampak seperti mata orang yang sudah gila, dan dia mulai membisikkan rencana untuk mencapai “menara raksasa misterius.”

Meskipun bertahun-tahun telah berlalu, dia adalah mantan anggota “Persatuan Ras,” sebuah party petualang terkenal di daerah sekitar Naraku.

Menggunakan semua uang, koneksi, dan pengetahuannya, dia pun mulai mempersiapkan segalanya.