[WN] Ore wa Souseki wo Shiranai ~Itsu no Ma ni ka Kanojo ga Dekitemashita~ Chapter 5 Bahasa Indonesia
Chapter 5: Di Kelas Sebelum Pelajaran Pertama
Pukul 8:20 pagi. Itu adalah waktu biasanya aku tiba di sekolah. Meskipun dapat dianggap terlambat oleh siswa lain di kelasku, karena masih ada 10 menit sebelum pelajaran pertama dimulai, menurutuku itu adalah waktu terbaik untuk tiba di kelas. Pagi yang biasa, itulah yang kupikirkan. Tapi, entah kenapa suasana di kelasku sedikit berbeda. Suasananya terlalu berisik dibandingkan dengan biasanya.
“Pagi~!”
“Selamat pagi. Seperti biasa, Anna penuh semangat dari pagi.”
“Nihihi~! Karena itulah satu-satunya hal yang aku kuasai.”
“Tapi, sama aja bohong kalau kamu ketiduran di tengah kelas, kan? Yang lebih penting, apa yang terjadi? Suasananya entah bagaimana terasa terlalu berisik.”
“Aa~ Itu dia~. Lihat, silakan lihat itu.”
Saat aku mengikuti arah pandangan Anna, itu adalah tempat di mana kerumunan kecil terbentuk. Atau lebih tepatnya, orang di tengah kerumunan itu.
“Apakah terjadi sesuatu dengan Shio… Ayashiro?”
Yang ada di tengah kerumunan itu adalah Ayashiro. Jika ada kerumunan yang dibentuk oleh teman sekelas kami, pusat kerumunannya kebanyakan adalah Shiori.
“Entah kenapa… Sepertinya Ayashiro-san punya cowok, lho?”
“Benarkah?!”
“Sungguh serius, itulah yang kubilang. Meskipun aku hanya kebetulan tidak sengaja mendengarnya. Dan itulah sebabnya itu menjadi topik hangat di kelas kita sejak pagi.”
“Wow… Serius…”
Aku jadi tak bisa berkata-kata karena berita tak terduga di pagi hari itu. Dibandingkan dengan aku yang merasa terkejut, kupikir keterkejutan yang diterima cowok lain lebih kuat. Aku jadi khawatir pada cowok yang disukai Shiori, apakah dia masih bernafas atau tidak. Saat aku melihat ke arah Shiori setelah mendengar rumor itu. Dapat dilihat bahwa dia banyak ditanya-tanya dan merasa terganggu oleh hal itu sambil tetap tersenyum.
“Tapi, siapa yang memulai rumor itu? Apakah ada saksi?”
“Sepertinya rumor itu keluar dari orang yang bersangkutan beberapa waktu lalu. Seperti itulah, orang disekitarnya yang mendengar tiba-tiba meninggikan suara mereka bilang ‘Pacar?!’. Dan dimulailah seperti itu.”
“Begitu ya.”
Aku pernah mendengar bahwa Shiori sudah ditembak banyak cowok. Atau lebih tepatnya, aku telah melihat kejadian yang sebenarnya dengan mata kepalaku sendiri. Aku tidak tahu jumlah pastinya. Mungkin sudah mencapai jumlah yang cukup banyak. Bahkan, sekarang pun masih banyak laki-laki yang mencoba mendekatinya. Namun, untuk Shiori yang populer, tidak pernah terdengar kalau dia berpacaran dengan seseorang. Dan itulah sebabnya dia menjadi Takane no Hana* yang populer di kalangan anak laki-laki maupun perempuan. Masuk akal untuk membuat keributan sebesar itu pada gosip di level Shiori. Mengesampingkan benar atau tidaknya, informasi ini pasti akan segera diketahui oleh seisi sekolah.
TLN: Takane no Hana adalah bunga yang tidak dapat dijangkau. Sebuah istilah yang dapat digunakan untuk seseorang yang tidak dapat dimiliki oleh siapa pun. Sederhananya seseorang seperti idola.
“Ngomong-ngomong, siapa orangnya?”
“Nnng~ Itu aku tidak tahu. Itulah sebabnya semua orang sangat ingin tahu, kan? Si Tekateka* Isakacchi tidak tahu juga? Bukankah seharusnya kalian membicarakan hal itu saat pulang bareng?”
TLN: Tekateka adalah kata untuk terang atau menyilaukan.
“Tidak mungkin aku mengetahuinya, kan? Meskipun kami ngobrol, kami jarang membahas topik itu, tahu?”
Jika aku mendengarkan dengan seksama, kalimat “Siapa?”, “Apa maksudmu?” atau “Apakah itu benar?” yang mengelilingi Shiori dapat terdengar. Dan karena itulah, aku tidak tahu apakah Shiori menyangkalnya atau tidak. Kemungkinan-kemungkinan yang ada saat ini adalah “hanya keceplosan”, “Aku masih belum punya pacar tapi ada seseorang yang sangat dekat denganku”, atau “Aku benar-benar sudah punya pacar”. Yang mana pun itu, aku tentunya kasihan pada cowok dalam gosip itu. Jika seseorang tidak beruntung, dia mungkin saja bisa menjadikan mayoritas anak laki-laki dari sekolah ini sebagai musuhnya.
“Naninani? Mungkinkah Isakacchi juga merasa syok?”
TLN: Naninani artinya apaapa, sengaja gak di tl biar kesannya lebih imut.
“Aku tidak merasa syok sama sekali. Hanya sedikit terkejut.”
“Mou~ Mau bagaimana lagi kalau begitu~. Anna-chan yang imut dan menggemaskan ini akan menghiburmu. Sini, kemarilah?”
“Dengarkan kalau orang lain ngomong. Dan juga, tolonglah berhenti merentangkan tanganmu seperti itu.”
“Kamu tidak perlu malu, oke? Horaora.”
Aku hampir kalah dalam godaan dan melompat ke dada Anna yang melimpah itu. Tapi aku masih bisa menahan kewarasanku.
“Sebelumnya, kau sesaat kepikiran mau melompat, kan? Uwa~ Isakacchi mesum.”
“Diamlah. Gak kepikiran sama sekali.”
Pada saat itu, meskipun aku mengatakan “Diamlah” hanya pada Anna. Namun, entah kenapa, seluruh kelas tiba-tiba menjadi sunyi. Dan kemudian, entah bagaimana aku merasa bahwa semua orang melihat ke arahku.
“Maaf, Kouta-kun. Aku keceplosan. Fakta kalau kita pacaran.”
Post a Comment